Pelatihan MC dan Keprotokolan yang Diadakan Oleh Pemkab Jember

    Pelatihan MC dan Keprotokolan yang Diadakan Oleh Pemkab Jember

    JEMBER - pelatihan menjadi pemandu acara atau MC dan segala sesuatu tentang dunia keprotokolan, yang diselenggarakan oleh  Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim).

    Pelatihan ini berlangsung di Aula PB.Sudirman Kantor Pemkab Jember, pada hari Senin 28 November 2022. Acara ini diikuti oleh ratusan pelajar dari SMA dan SMK serta Mahasiswa dari perguruan tinggi di Jember.

    Pelatihan ini merupakan inovasi yang jitu, mengingat bahwa Jember ke depan akan banyak event, itu semua membutuhkan protokol maupun MC.

    "Pelatihan MC dan Keprotokolan ini juga menjadi peluang kerja bagi para peserta, dan Jember ke depan akan banyak event yang tentu membutuhkan MC dalam mengisi event tersebut" ujar Bupati Jember Hendy Siswanto.

    Publick speaking itu sangat penting pada zaman sekarang, pintu masuk dari segala peluang baik dalam hidup ini adalah kemampuan berkomunikasi dengan baik.

    Kepala Bagian Prokopim Jember Lia Dani safitri menyampaikan, bahwa menjadi seorang MC atau Pemandu Acara itu tidak segampang yang anda lihat. 
    "Karena itu kami ingin mengenalkan kepada anak-anak muda tentang dunia MC dan menambah wawasan mereka juga kedepannya, " kata Lia Dani Safitri (Kepala Bagian Prokopim Jember).

    Ia berharap dengan adanya pelatihan MC dan keprotokolan ini menjadi bekal yang bermanfaat bagi mereka ke depannya. (Kominfojbr)bgas

    jember jatim
    Siswandi

    Siswandi

    Artikel Sebelumnya

    Di Hari KORPRI, Bupati Jember Memberi Sederet...

    Artikel Berikutnya

    Jember Menjadi Tuan Rumah Dalam Acara BBGRM...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?

    Ikuti Kami